Sekitar 29 Kasus Sembuh di Sumsel Tidak Terdata di Pusat

PALEMBANG, SIMBUR – Perbedaan data kasus Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel) yang dirilis Satgas pusat dan provinsi masih ditemukan. Perbedaan data kali ini didapati kembali pada jumlah kumulatif kasus sembuh di Sumsel per tanggal 27 September 2020.

Terdapat selisih 29 kasus sembuh di Sumsel antara Satgas pusat dan provinsi. Satgas pusat merilis data sembuh di Sumsel bertambah 42 sehingga totalnya menjadi 4.195 kasus. Sementara, Satgas Sumsel merilis data sembuh bertambah 42 tapi totalnya menjadi 4.224 kasus.

“Baik, akan kami konfirmasi besok ke pusat. Tidak masalah lebih. Berarti ada beberapa data yang sembuh belum tercatat di pusat,” ungkap Yusri, juru bicara Satgas Covid-19 Sumsel, dikonfirmasi Simbur, Minggu (27/9).

Data kasus positif antara Satgas pusat dan Sumsel sama. Jumlah kasus positif bertambah 82 sehingga totalnya 5.876 kasus. Terdapat jumlah data meninggal di Sumsel. Satgas pusat merilis penambahan 3 kasus meninggal sedangkan Satgas Sumsel merilis 2 kasus. Meski terdapat perbedaan penambahan kasus, keduanya merilis data kumulatif yang sama dengan 340 kasus meninggal di Sumsel.

Diketahui, Satgas Covid-19 Sumsel mencatat, per 27 September 2020 jumlah suspek 18.793 kasus. Sembuh 4.224 kasus (71,8 persen) dan meninggal 340 kasus (5,7 persen). Sementara, konfirmasi positif 5.876 kasus dengan 1.312 kasus aktif.

Sementara, jumlah konfirmasi Covid-19 di Indonesia dari 34 provinsi dengan 497 kabupaten/kota terdampak per 27 September 2020 berjumlah 275.213 orang. Suspek 129.553 kasus dengan 3.207.055 spesimen. Sembuh 203.014 kasus (73,7 persen) dan meninggal 10.386 kasus. (3,77 persen). (kbs)