Tak Ada Lonjakan Penumpang, H-6 Baru Mencapai 14.918 Orang

# Arus Mudik Masuk Lebih Besar daripada yang Keluar

# Prediksi Puncak Meleset Jadi H-5

 

PALEMBANG, SIMBUR – Jumlah penumpang Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang pada lebaran kali ini  cenderung terjadi penurunan jika dibandingkan dengan jumlah penumpang tahun lalu (2018). Hal itu disampaikan Executive General Manager PT Angkasa Pura Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, Fahroji kepada Simbur, Jumat (31/5).

“H-6 ada penurunan sekitar 15 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu. Pada H-6 tahun ini penumpang tercatat baru mencapai 14.918 orang. Tetapi jika dilihat dari H-8 sampai H-6, sebenarnya terjadi lonjakan penumpang sampai 50 persen,” ujar Fahrozi seraya menambahkan jika finalisasi data penumpang akan dipastikan pada H-5 (besok).

Dikatakannya, arus mudik dari luar daerah ke Palembang (arrival/kedatangan) menunjukkan angka yang lebih besar dibanding arus mudik Palembang ke luar daerah (departure/keberangkatan). “Untuk arus mudik dari luar daerah ke Palembang (arrival) menurut data yang ada, kedatangan lebih besar dari keberangkatan, ada selisih sampai dua ribu penumpang. Mungkin faktor karena orang pulang kampung ke Palembang,” jawabnya.

Terkait pengaruh harga maskapai, penerbangan saat ini, Fahroji mengatakan jika sebenarnya sudah sering disampaikan sejak Januari lalu. “Kalau ditanyakan itu lagi, yah memang seperti itu keadaannya. Tapi kan sekarang tarif batas atas sudah diturunkan oleh Menteri (Menhub), kemudian tarif batas bawah juga sudah dinaikkan. Itu ada di dalam Permen 106/2019,” jelasnya.

Prediksi pihak Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II terkait puncak arus mudik sedikit meleset. Walaupun lonjakan penumpang dalam tiga hari meningkat sekitar 50 persen, namun puncaknya kemungkinan akan bergeser pada H-5 atau Sabtu besok. “Sebenarnya puncak arus mudik jalur udara diprediksi kemarin (H-7) dan hari ini (H-6). Namun, bisa saja itu bergeser ke H-5 atau besok,” ungkapnya.

Terlepas itu, sampai saat ini pihak SMB II belum menemui kendala dalam melayani penumpang baik itu pemudik dari dalam dan luar Palembang, maupun penumpang reguler lainnya. “Sejauh ini tidak ada kendala dan semuanya lancar. Harapan kami selalu sama dengan harapan para penumpang. Nyaman, aman, dan keselamatan terjamin. Intinya seperti itu,” harap Fahroji.

Pihaknya juga melakukan itu semua dengan 3S+1C (Safety, Security, Services, and Compliance). “Selain itu, kami juga memiliki posko lebaran yang setiap harinya standby sampai akhir penerbangan (jadwal),” tambahnya. (dfn)