- Satu Warga Probolinggo Tewas Tertimpa Pohon Tumbang
- Diapresiasi Ketua KPPU RI, Dandim 0402 Sebut Pembangunan Koperasi Merah Putih di OKI Sudah 83 Persen
- Menhan dan PWI Pusat Agendakan 200 Wartawan Ikut Retret di Akmil Magelang
- Jelang Pergantian Tahun, Pemerintah Percepat Pemulihan Bencana Sumatera
- Dianiaya di SPBU, Istri Almarhum Ketua SMSI Musi Rawas Polisikan Tetangga
Atasi dan Antisipasi “Karbala” di Dalam Kota Palembang
# Bentuk Sistem Terintegrasi, Sukseskan Asian Games 2018
PALEMBANG, SIMBUR – Pelaksanaan Asian Games 2018 tinggal menghitung hari. Akan tetapi, fenomena alam dan force majeure (kejadian di luar kuasa dan kehendak manusia) pada musim kemarau seperti kebakaran semakin membayangi Kota Palembang. Dalam sepekan, terjadi berapa kali kebakaran bangunan dan lahan (karbala) di kota ini. Mulai dari kebakaran bangunan di 9 Ilir dan 5 Ulu hingga kebakaran lahan di Alang-Alang Lebar dan kawasan Jakabaring Sport City.
Terkait itu, TNI dan Polri berkomitmen mengantisipasi segala kemungkinan demi menyukseskan Asian Games pada 18 Agustus hingga 2 September mendatang. Hal itu dibuktikan dari sinergi antara Kodim 0418/Palembang, Polresta Palembang dan Pemerintah Kota Palembang.
Komandan Kodim 0418/ Palembang, Letkol Inf Honi Havana MMDS mengatakan, berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi dan mengantisipasi masalah keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Termasuk antisipasi kebakaran bangunan dan lahan di Kota Palembang.
“Sebenarnya kami sudah membangun sistem. Ini dalam rangka menyukseskan Asian Games. TNI dan Polri sudah menyiapkan sistem antisipasi berbagai macam kemungkinan kamtibmas dan kebakaran, baik bangunan maupun lahan,” ungkap Letkol Inf Honi Havana MMDS, dikonfirmasi Simbur, Minggu (12/8).
Menurut Dandim, upaya antisipasi tersebut sudah terintegrasi dalam tiga pilar. “Sudah tersistem, terintegrasi, dan terantisipasi. Kami sudah bentuk sistem tiga pilar, yakni babinkamtibmas, babinsa, dan lurah yang kemudian membangun jaringan komunilkasi,” ungkapnya.
Dengan terbentuknya sistem grup bersama di tiap desa dan kecamatan, lanjut Dandim, tiga pilar tersebut diharapkan dapat lebih responsif dengan reaksi cepat apabila terjadi apa-apa terkait kamtibmas dan kebakaran. “Dengan respons yang lebih cepat, segala kemungkinan dapat diminimalkan,” tegasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu Bintono Hadi Bawono juga telah mengimbau masyarakat untuk mencegah terjadinya kebakaran. Imbauan itu disampaikan demi menyukseskan Asian Games, di mana Palembang menjadi tuan rumahnya selain Jakarta. “Kami sudah melakukan imbauan. Sudah melakukan patroli juga (mencegah kebakaran),” tutup Kapolresta.
Diketahui, kebakaran baru saja terjadi di Lr Terusan RT 41 Kelurahan 5 Ulu Kertapati, Palembang, Minggu (12/8) sekitar pukul 15.00 Wib. Akibat kejadian itu, sekitar 6 rumah semipermanen ludes dilahap si Jago Merah. Sebelumnya, kebakaran juga terjadi di Jalan M Isa Lr Karyawan tembus Lr Kebangkan RT 14 RW 15 Kelurahan 9 Ilir Kecamatan IT III Palembang, Kamis (9/8) malam. Padatnya pemukiman dan terbatasnya akses jalan diduga menjadi penyebab api sulit dipadamkan.
Bukan hanya kebakaran bangunan, kebakaran lahan pun terjadi di Jalan Gubernur HA Bastari Kompleks Jakabaring Sport City (JSC), Kelurahan Silaberanti, Kecamatan Jakabaring Palembang. Kebakaran lahan di sekitar lokasi pelaksanaan Asian Games 2018 itu terjadi sejak Jumat (10/8) malam hingga Sabtu (11/8) pagi. Sebelumnya, kebakaran lahan terjadi di lahan kosong seluas 1 hektare di Jl Suka Sari RT 15 Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang, Jumat (10/8) malam. (tim)



