Gubernur Monitor Distribusi Logistik Pemilu di Daerah Perairan

BANYUASIN, SIMBUR –  Gubernur Sumatera Selatan  H Herman Deru bersama para unsur Forkompinda yakni  Kapolda Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, Kasdam II/Sriwijaya Brigjen TNI Syafrial melakukan monitoring secara langsung jalannya  distribusi logistik pemilu yang akan dikirim ke sejumlah TPS yang ada di kawasan perairan di Kecamatan Makarti Jaya Kabupaten Banyuasin, Sabtu (13/4). Tujuannya untuk memastikan kesiapan jalannya Pileg dan Pilpres  17 April nanti dapat berjalan dengan sukses. Dalam monitoring tersebut juga ikut dalam rombongan Gubernur, Ketua KPU Sumsel Kelly Meriana, Ketua Bawaslu Sumsel Iin Irwanto dan Bupati Banyuasin Askolani.

Menurut Gubernur kunjungannya  ke Kecamatan Makarti Jaya  merupakan kunjungan yang terencana mengingat kawasan tersebut masuk dalan wilayah perairan yang merupakan titik  terjauh dari ibu kota Kabupaten Banyuasin. “Kami mencari titik terjauh untuk mengetahui tolok ukur. Jika daerah perairan bisa tertib dan berjalan dengan sukses. Tentunya secara logika distribusi logistik di kawasan daratan akan lebih cepat lagi distribusinya,” ungkap Herman Deru.

Herman Deru berharap pihak penyelenggara seperti KPU dan jajaran serta Panwas dapat bekerja dengan maksimal dalam melakukan pendistribusian logistik sehingga dapat tepat waktu sampai tujuan. Mengingat hari H pencoblosan tinggal hitungan hari. “Apa  yang dilakukan KPU dan Bawaslu, TNI dan Polri selama ini, Saya kira sudah maksimal. Tinggal bagaimana kita mempertajam jangan sampai menjadi kendor empat hari kedepannya” harapnya.

Dalam pesta demkorasi lanjut Gubernur, bukan hannya jalannya pemungutan suara di TPS  saja yang harus berjalan dengan sukses. Namun yang lebih penting lagi pada saat  pasca pencobolan.

“Kerawanan biasanya terjadi justru terjadi pasca pencoblosan. Oleh karena itu aparat dari   TNI/Polri, KPU, Bawaslu untuk tetap terus mengawasi kotak sura hingga perekapan  selama 24 jam,” imbuhnya.

Dia juga mengingatkan masyarakat untuk bersikap dewasa dalam berpolitik. Adanya ancaman keretakan dalam silaturahmi harus dihindari karena beda pilihan. Dalam kesempatan tersebut  Gubernur mengapresiasi upaya yang dilakukan Bupati Banyuasin dan jajarannya serta semua pihak yang telah bekerja keras untuk menyukseskan penyelenggara Pemilu di Kabupaten Banyuasin.

“Harapan saya Banyuasin ini akan menjadi ikon baru dalam  proses jalannya demokrasi. Dimana daerah ini terbagi atas dua wilayah daratan dan perairan. Makarti Jaya menjadi contoh dalam pelaksanaan pemilu terbaik ditingkat Provinsi dan Nasional. Saya sebagai Gubernur akan memberikan reward jika Kabupaten Banyuasin ini sukses dalam melaksanakan Pemilu,” janjinya.

Sementara itu, Bupati Banyuasin Askolani mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumsel Herman Deru bersama jajaran Forkompinda  yang telah memberikan perhatian lebih bagi kawasan perairan di Banyuasian dalam hal monitoring persiapan Pemilu.

“Ini merupakan suatu hal yang luar biasa bahkan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Kabupaten Banyuasin. Makarti selain tempatnya jauh, daerah ini sebagai miniatur Kabupaten Banyuasin. Alhamdulilah di daerah ini dalam setiap Pemilu berjalan dengan baik dan aman,” ungkapnya.

Sementara itu Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara memastikan jalannya Pemilu 2019 di Sumsel akan berjalan dengan baik dan sukses.  “Kami bersama TNI tentu akan mengawal jalannya Pemilu 2019 ini sehingga terlaksana dengan sukses. Insya Allah Pemilu di Sumsel berjalan dengan aman dan damai,” tandasnya.

Di tempat yang sama, Ketua KPU Provinsi Sumsel Kelly Mariana melaporkan bahwa kegiatan ini dalam rangka memonitoring  distribusi logistik Pemilu 2019. KPU Sumsel bersama KPU di 17 Kabupaten/Kota dan Bawaslu siap untuk melaksanakan pemilu 17 April nanti.  “Khusus di Kecamatan Makarti terdiri dari 11 Desa, 1 Kelurahan dengan jumlah 77 TPS,” tutupnya.

Di tempat yang sama, Ketua KPU Provinsi Sumsel Kelly Mariana melaporkan bahwa kegiatan ini dalam rangka memonitoring  distribusi logistik Pemilu 2019. Dimana KPU Sumsel bersama KPU di 17 Kabupaten/Kota dan Bawaslu siap untuk melaksanakan pemilu 17 April nanti. “Khusus di Kecamatan Makarti terdiri dari 11 Desa, 1 Kelurahan dengan jumlah 77 TPS,”tutupnya.(kbs)