Kembangkan Wirausaha Bidang Teknologi dan Inovasi Sampah

# Mahasiswa FMIPA Unsri Gelar Seminar Nasional

 

PALEMBANG, SIMBURNEWS – Dengan bentangan wilayah yang luas, ditambah laut yang lebih luas dua per tiga dari daratan, Indonesia sebagai negara kepulauan tentu memiliki potensi sumber daya alam (SDA) yang sangat melimpah. Hal tersebut menjadi pemicu mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sriwijaya (Unsri) menggelar Sriwijaya Scientific Event (SSE). Seminar nasional itu akan berlangsung pada 1-2 November mendatang di Student Center Unsri Inderalaya lantai 3 Unsri.

Wakil Dekan III FMIPA Unsri, Dr Fauziyah SPi mengatakan, jika tujuan utama seminar tersebut diharapkan mampu menjadi media edukasi, diskusi, transformasi, dan aspirasi mahasiswa terhadap pengelolaan sampah dan budaya bersih secara efektif dan efisien. Di samping dapat memberikan solusi dan membangun tindakan preventif bersama mencegah pencemaran lingkungan.

“SSE akan menjadi agenda tahunan FMIPA Unsri. Harapannya agar kegiatan ini bisa menjadi wadah bagi mahasiswa khususnya FMIPA Unsri untuk berwirausaha di bidang daur ulang atau teknologi inovasi sampah. Diharapkan juga kegiatan ini akan meningkatkan pemahaman terhadap dampak dari budaya bersih untuk kesehatan dan kelestarian lingkungan,” ungkapnya kepada Simbur.

Menurut ketua panitia, Ari Awan bahwa SSE merupakan kegiatan seminar nasional dan diisi dengan beberapa kompetisi nasional seperti produk pengolahan limbah sampah. “Kegiatan akan diikuti oleh kalangan siswa, mahasiswa dan masyarakat umum. Untuk seminar nasional temanya inovasi dan teknologi pengelolaan sampah,” ungkapnya kepada Simbur Sumatera, Minggu (29/10).

Baginya, tujuan kegiatan tersebut adalah bagaimana mengembangkan kepedulian pemuda Indonesia terhadap pembangunan lingkungan bersih di Indonesia. Selain itu, kegiatan juga diharapkan dapat mengasah kreativitas mahasiswa dalam hal menemukan cara alternatif dalam pengelolaan sampah. Sehingga dapat menciptakan kolaborasi antar mahasiswa di bidang pengelolaan lingkungan.

“Kegiatan yang kami usung ada seminar nasional, lomba LKTI, lomba fotografi, lomba puisi, teknologi tepat guna, dan pameran stan. Sejauh ini yang mendaftar lomba sudah ada perwakilan universitas dari Pulau Kalimantan, Jawa dan Sulawesi,” tambahnya. (mrf)