- Belasan Ribu Siswa di Muba Mulai Nikmati Makan Bergizi Gratis
- DPRD Teken Berita Acara Penetapan Gubernur dan Wagub Sumsel
- Gunung Ibu Semburkan Lava Pijar, Lewotobi Laki-Laki dan Merapi Berpotensi Bakal Erupsi
- Gunung Ibu Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 4.000 Meter
- Kejati Sedang Bidik Kasus Big Fish di Sumsel, Kejari Palembang Jadikan Deliar Marzoeki Tersangka Gratifikasi karena Bikin Resah Pengusaha yang Berinvestasi
Berkas Perkara Dugaan Korupsi Bawaslu Prabumulih Dilimpahkan
PALEMBANG, SIMBUR – Tim jaksa pidana khusus Kejari Prabumulih melimpahkan berkas perkara dugaan tindak pidana korupsi pada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Prabumulih, pada Kamis (2/2/23) pukul 14.00 WIB di Pengadilan Negeri Palembang kelas IA khusus.
Perkara ini melibatkan tiga orang tersangka, yakni HJ (48) Ketua Panwaslu kota Prabumulih periode 2017 – 2018. Lalu tersangka MIR (41) Komisioner Bawaslu kota Prabumulih periode 2018 -20123. Ketiga tersangka IS anggota komisioner.
Namun sayang saat dikonfirmasi Tim JPU Kajari Prabumulih tidak memberikan tanggapan sama sekali, dan bergegas meninggalkan Pengadilan Negeri Palembang. Dikonfirmasi, Kepala Kejaksaan Negeri Prabumulih Roy Riyadi SH MH melalui Kasi Intelijen Anjasra Karya SH MH saat dihubungi Simbur membenarkan pelimpahan berkas perkara ketiga tersangka dugaan tindak pidana korupsi terjadi di Bawaslu kota Prabumulih.
“Iya hari ini tiga tersangka berkas perkaranya kami limpahkan ke Pengadilan Negeri Palembang. Untuk kerugian negaranya Rp 1,8 miliar lebih,” tukas Anjasra.
Diketahui, ketiga tersangka tersandung perkara dugaan korupsi dana hibah Bawaslu kota Prabumulih tahun anggaran 2017 – 2018 menyebabkan kerugian negara Rp 1.834.093.068 atau Rp 1 Miliar 834 juta. (nrd)