- Diapresiasi Ketua KPPU RI, Dandim 0402 Sebut Pembangunan Koperasi Merah Putih di OKI Sudah 83 Persen
- Menhan dan PWI Pusat Agendakan 200 Wartawan Ikut Retret di Akmil Magelang
- Jelang Pergantian Tahun, Pemerintah Percepat Pemulihan Bencana Sumatera
- Dianiaya di SPBU, Istri Almarhum Ketua SMSI Musi Rawas Polisikan Tetangga
- Jejak Melayu Jambi di Nganjuk, Hidup Damai Seribu Tahun
Satu Rumah Warga “Batman” Ludes Dilalap si Jago Merah
SEKAYU, SIMBUR – Si jago merah melalap habis satu unit rumah warga di Kelurahan Mangun Jaya, Kecamatan Babat Toman (Batman), Kabupaten Musi Banyuasin, pada Senin (19/05). Berkat sinergi cepat antara tim pemadam kebakaran, BPBD, Forkopimcam, regu Damkar PT Pertamina, dan warga api berhasil dipadamkan.
Peristiwa nahas ini menimpa rumah milik Sarmon binti Murod (79 tahun) di RT 01 RW 01 lingkungan I. Kebakaran terjadi sekitar pukul 08.45 WIB, diduga akibat kompor gas yang ditinggal menyala saat memasak. “Pagi itu, pemilik rumah sedang duduk di depan rumah dan tidak menyadari bahwa api mulai membesar di dapur. Api kemudian menjalar cepat dan membakar gudang kayu berisi sekitar 15 kubik kayu,” terang Camat Babat Toman, Heru Kharisma.
Upaya pemadaman berlangsung dramatis namun terkendali. Warga sekitar bersama aparat kelurahan segera bertindak, disusul kedatangan tim pemadam kebakaran dari berbagai unsur. Kobaran api berhasil dijinakkan sekitar pukul 10.15 WIB.
Kepala Satpol PP Muba, Erdian Syahri, melalui Plh. Kabid Damkar Junaidi, membenarkan bahwa regu Damkar Babat Toman menerima laporan dari Lurah Mangun Jaya dan langsung terjun ke lokasi. “Setibanya di lokasi, tim langsung melakukan pemadaman dan proses pendinginan. Setelah api berhasil dikuasai, kami lakukan penyisiran untuk memastikan tidak ada titik api tersisa,” jelas Junaidi.
Meski tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah akibat hangusnya rumah beserta isi dan gudang kayu di sampingnya.
Merespons kejadian ini, Bupati Muba H. M. Toha menyampaikan apresiasi atas respon cepat dan koordinasi lintas instansi dalam menangani kebakaran tersebut. Toha juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan tidak meninggalkan peralatan masak menyala tanpa pengawasan, demi mencegah kejadian serupa terulang.
“Saya mengapresiasi kerja keras semua pihak. Kolaborasi yang cepat dan tanggap seperti ini sangat penting untuk meminimalkan dampak bencana. Kepada korban, saya doakan semoga diberi ketabahan, kekuatan, dan rezeki yang lebih baik ke depannya,” tandas Toha.(red/rel)



