- Diapresiasi Ketua KPPU RI, Dandim 0402 Sebut Pembangunan Koperasi Merah Putih di OKI Sudah 83 Persen
- Menhan dan PWI Pusat Agendakan 200 Wartawan Ikut Retret di Akmil Magelang
- Jelang Pergantian Tahun, Pemerintah Percepat Pemulihan Bencana Sumatera
- Dianiaya di SPBU, Istri Almarhum Ketua SMSI Musi Rawas Polisikan Tetangga
- Jejak Melayu Jambi di Nganjuk, Hidup Damai Seribu Tahun
Tinjau Kesiapan Tempur Yonkav 5/DPC, Pangdam II/Sriwijaya Tekankan Profesionalisme dan Disiplin Prajurit
MUARA ENIM, SIMBUR – Panglima Kodam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Ujang Darwis, M.D.A., melaksanakan kunjungan kerja ke Batalyon Kavaleri 5/DPC. Kegiatan berlangsung di Karangendah, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan. Selasa (25/3).
Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan operasional satuan dalam mendukung tugas pokoknya serta memberikan pengarahan kepada para prajurit. Setibanya di Markas Yonkav 5/DPC, Pangdam II/Sriwijaya menerima laporan dari Komandan Batalyon, Letkol Kav Fredy Christoma Pramono, serta penghormatan dari regu jaga kesatrian. Selanjutnya, Pangdam disambut oleh seluruh personel Yonkav 5/DPC dalam sebuah upacara penyambutan yang penuh semangat.
Sebagai bagian dari kunjungan, Pangdam berkesempatan mengendarai kendaraan tempur (ranpur/tank) menuju lokasi penanaman pohon di lingkungan markas. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kelestarian lingkungan serta komitmen TNI dalam menjaga keseimbangan alam demi manfaat jangka panjang.
Dalam agenda berikutnya, Pangdam II/Sriwijaya menerima paparan kondisi satuan dari Danyon Kav 5/DPC. Setelah itu, ia memberikan pengarahan kepada seluruh prajurit di Garasi Serba Guna Batalyon.
Dalam pengarahannya, Pangdam menekankan pentingnya menjaga dan meningkatkan kemampuan dasar keprajuritan, membina keluarga dengan baik, serta menyiapkan pendidikan anak sejak dini. Ia juga menegaskan beberapa aspek yang harus selalu diperhatikan oleh setiap prajurit, antara lain: Pembinaan fisik, Peningkatan keterampilan bela diri taktis, Kemampuan menembak dan Kesiapan operasi setiap saat.
“Tugas operasi adalah kehormatan,” tegas Pangdam, sembari mengingatkan bahwa setiap prajurit harus selalu siap melaksanakan tugas negara dengan penuh dedikasi.
Selain itu, Pangdam II/Sriwijaya mengingatkan seluruh personel untuk menghindari pelanggaran yang dapat mencoreng nama baik institusi, seperti: Perkelahian, baik antar prajurit maupun dengan instansi lain dan masyarakat, Kecerobohan dalam berkendara yang dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas, Penyalahgunaan narkoba dan keterlibatan dalam kegiatan ilegal, termasuk praktik “backing” terhadap tindakan yang melanggar hukum.
Kunjungan kerja ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Kodam II/Sriwijaya, antara lain Asrendam II/Sriwijaya Kolonel Arm Dodot Sugeng Hariadi, S.E., M.A.P., para Asisten Kasdam II/Sriwijaya, serta Kapaldam II/Swj, Kahubdam II/Swj, dan Kazidam II/Swj.(red/rel)



