- Satu Warga Probolinggo Tewas Tertimpa Pohon Tumbang
- Diapresiasi Ketua KPPU RI, Dandim 0402 Sebut Pembangunan Koperasi Merah Putih di OKI Sudah 83 Persen
- Menhan dan PWI Pusat Agendakan 200 Wartawan Ikut Retret di Akmil Magelang
- Jelang Pergantian Tahun, Pemerintah Percepat Pemulihan Bencana Sumatera
- Dianiaya di SPBU, Istri Almarhum Ketua SMSI Musi Rawas Polisikan Tetangga
Harga Terus Meroket, Cek Pabrik Karet
SEKAYU, SIMBUR – Sepekan belakangan harga komoditas karet di kalangan petani rakyat Muba terus meroket tinggi. Harga kisaran mencapai Rp11 ribu-Rp12 ribu. Memastikan hal tersebut berjalan baik, Sekretaris Daerah Muba Drs Apriyadi MSi, mengecek operasional pabrik aspal karet di gedung workshop PUPR, Rabu (10/3) pagi.
“Operasional berjalan lancar. Alhamdulillah kesiapan laboratorium dalam menunjang pabrik aspal karet Muba juga berjalan baik,” ungkap Apriyadi.
Dia juga mengecek beberapa item diantaranya daktalitas, softening point, penetarasi, dan timbangan digital. “Semuanya siap dan semoga harga karet di Muba terus naik,” harapnya.
Plt Kadisbun Muba, Akhmad Toyibir SSTP MM, mengatakan kenaikan harga karet yang terjadi akhir-akhir ini kembali menggairahkan semangat petani karet di Muba. “Ini juga tidak terlepas dari support Bupati Dodi Reza, yang sangat maksimal dan konsen menstabilkan harga karet petani di Muba,” ujarnya.
Lanjut dia, upaya nyata Bupati Dodi Reza dalam menstabilkan harga karet yakni melalui terobosan inovasi pembangunan infrastruktur jalan aspal yang bercampur karet. “Karet yang diolah untuk campuran aspal langsung diserap dari petani rakyat di Muba,” jelasnya.(red/rel)



