- Turunkan Stunting, Disdik PALI Gelar Bimtek Olah Gizi dan Pola Asuh Anak
- Perjalanan Kereta Api Jakarta–Surabaya Sempat Terkendala akibat Banjir Grobogan
- Turunkan Angka Kematian Ibu, Kuatkan Peran PKK di Daerah
- Komitmen Tegakkan Disiplin, Hukum, dan Tata Tertib Prajurit TNI
- Terendus Korupsi Distribusi Semen, Kantor "Sang Tiga Gajah" Digeledah Jaksa
Dua Penambang Pasir Tewas akibat Tanah Longsor di Galian C Argasunya Cirebon
JAKARTA, SIMBUR – Tanah longsor di tambang galian C kembali terjadi di Cirebon. Kali ini berlokasi di Galian C, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Provinsi Jawa Barat pada Rabu (18/6) pukul 08.00 WIB. Akibat kejadian itu, menyebabkan dua orang meninggal dunia.
“Tim SAR gabungan telah menemukan korban dan menghentikan pencarian. Satu unit truk juga tertimbun dalam kejadian tersebut,” ungkap Abdul Muhari PhD, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kamis (19/6).
Sementara, Wali Kota Cirebon Effendi Edo mengatakan, longsor terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu lima pekerja sedang memuat material pasir dari tebing setinggi 20 meter. “Tiba-tiba tanah runtuh, sehingga menimbun dua pekerja dan satu unit truk colt diesel di dalamnya,” ujar Edo, dilansir dari Antara, Rabu (18/6).
Informasi yang dihimpun, Tim SAR Gabungan menemukan dua korban bencana tanah longsor tersebut. Pencarian dilakukan menggunakan excavator dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Cirebon. Sekitar pukul 16.03 WIB, Tim SAR Gabungan menemukan korban pertama, Dani Damara (29), kemudian pukul 16.58 WIB korban kedua, Riyan Andrian (23).
Dari lima pekerja, tiga orang berhasil menyelamatkan diri. “Sementara dua lainnya, yakni Dani (26) dan Rian (25), tidak sempat menghindar dari tanah longsor,” katanya.
Adapun Unsur SAR yang terlibat antara lain Basarnas Pos SAR Cirebon, Walikota dan Pemkot Cirebon, Dandim 0614, Polres Kota Cirebon, TNI AL, Kodim 0614, Brimob Detasement C, BPBD Kota Cirebon, BPBD Kab. Cirebon, PMI Kota Cirebon, PSC 119 Kota Cirebon, RAPI Kota Cirebon, SAR 217, IEA Kota Cirebon, HRC, SAR Seroja, Tagana Kota Cirebon, serta Biker Pendampingan Cirebon BPC.(red)



