Satgas Yonif 141/AYJP Mengajar di Sekolah, Satgas Yonif 144/JY Dampingi Petani

PALEMBANG, SIMBUR – Mendukung pendidikan di perbatasan, Personel Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 141/AYJP Pos Bade melaksanakan kegiatan belajar mengajar di SD Mememu, Distrik Edera, Kabupaten Mappi, Papua Selatan. Rabu (12/03).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan teritorial guna membantu meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak-anak di daerah perbatasan. Para prajurit tidak hanya memberikan materi pelajaran umum seperti membaca, menulis, dan berhitung, tetapi juga menanamkan nilai-nilai disiplin, nasionalisme, serta motivasi untuk terus belajar dan menggapai cita-cita.

Danpos Bade, Letda Inf Andra Pahlipi, menyampaikan bahwa keterlibatan Satgas dalam dunia pendidikan bertujuan untuk mengatasi keterbatasan tenaga pendidik di daerah terpencil serta memberikan semangat baru bagi para siswa.

“Kami ingin anak-anak di perbatasan tetap mendapatkan pendidikan yang layak. Dengan semangat kebersamaan, kami hadir untuk membantu mereka memahami pelajaran serta menanamkan rasa cinta tanah air,” ujarnya.

Antusiasme siswa SD Mememu terlihat dari keaktifan mereka selama kegiatan berlangsung. Salah satu guru, Bapak Yosef, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan oleh Satgas.

“Kami sangat terbantu dengan kehadiran Bapak-bapak TNI yang dengan sabar mengajar dan membimbing anak-anak. Semoga kegiatan ini terus berlanjut untuk masa depan mereka yang lebih baik,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, Satgas Yonif 141/AYJP Pos Bade berharap dapat memberikan dampak positif bagi pendidikan di perbatasan serta mempererat hubungan baik antara TNI dan masyarakat.

Dukung Program Ketahanan Pangan di Perbatasan

Memastikan ketersediaan, keterjangkauan dan keamanan pangan bagi seluruh masyarakat, dalam melaksanakan tugas pengamanan perbatasan Satgas Yonif 144/JY Pos Simpang PNG juga memberikan pendampingan dan pengawasan pengolahan pertanian kepada warga binaan di Kampung Rawa Hayu, Distrik Ulilin, Papua Selatan, Kamis (13/3).

Dalam pernyataannya Dansatgas Yonif 144/JY Letkol Inf Eko Siswanto, S.Hub.Int menyampaikan bahwa TNI AD saat ini mendukung Program Pemerintah Pusat dalam aspek ketahanan pangan sebagai prioritas utama penunjang perwujudan swasembada pangan guna mendukung itu, Satgas Yonif 144/JY turut berkomitmen untuk mewujudkan visi swasembada pangan tersebut di Wilayah Penugasan.

Salah satunya melalui penguatan lahan kampung sebagai sektor utama kemandirian pangan, sebagai ujung tombak penghasil pangan. Jajaran Personel Satgas Yonif 144/JY mengoptimalkan lahan di perkampungan, melaksanakan pembinaan, pendampingan dan pengawasan langsung kepada warga binaannya demi mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan dalam menguatkan swasembada pangan.

Danpos Simp PNG Sertu Eriansyah Nuslaisi menyampaikan bahwa Satgas memanfaatkan lahan-lahan tidak optimal dengan berbagai inisiatif, lahan tersebut ditanami komoditas seperti jagung, ubi, timun, kacang panjang, ubi rambat dan lain-lain yang kami sesuaikan dengan kondisi tanah. Satgas juga mendorong pengelolaan pertanian yang baik yang dapat meningkatkan hasil produksi dan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.

“Kami berharap dengan pendampingan yang diberikan oleh satgas dapat membantu meringankan kebutuhan masyarakat, dengan upaya yang telah dilaksanakan dalam pendampingan keterampilan berkebun dan memotivasi masyarakat sekitar daerah perbatasan dalam memanfaatkan lahan kosong yang kurang optimal menjadi kebun sayur dan buah-buahan produksi, sehingga masyarakat menjadi lebih berkembang dan yang pasti meningkatkan perekonomian,” ungkapnya.(red/rel)