- Dukung Penuh HPN 2025 di Riau, Pj Gubernur: Perkuat Peran Pers dalam Pembangunan
- Ratusan Warga Mulai Eksodus, Gunung Ibu Naik Status dan Terus Meletus
- Dalami Dugaan TPPU dan Temuan 117 Amplop Misterius, Jaksa Sita Dua Rumah dan Satu Mobil Milik Kadisnakertrans Sumsel Deliar Marzoeki
- Kuasa Hukum Sebut Lelang Online Tanah Tunggu Putusan Sidang Pengadilan
- Perempuan dan Anak-anak Relawan di Jalur Gaza Jadi Target Serangan Israel
Selesaikan Masalah Lahan Asrama Haji Palembang
PALEMBANG, SIMBUR – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi, S.H, M.S.E, bersama Tim Kemenko Polhukam RI dan Danlanud Sri Mulyono Herlambang (SMH) melakukan peninjauan sejumlah bangunan yang ada di area Asrama Haji Palembang. Peninjauan lokasi dilaksanakan pada Sabtu (14/9).
Adapun peninjauan sejumlah bangunan fasilitas yang ada di asrama haji tersebut merupakan bagian dari penyelesaian permasalahan lahan yang telah lama terjadi antara Pemprov Sumsel dengan institusi TNI AU. Hal itu diungkapkan oleh Tim Polhukam RI yang dipimpin langsung oleh Plt Deputi Bidang Koordinasi Hukum dan HAM, Sugeng Purnomo. Dia mengungkapkan peninjauan di lapangan untuk mencari solusi yang terbaik.
Usai peninjauan aset dilanjutkan dengan rapat koordinasi diantaranya terkait fasilitas berupa pembangunan kios untuk mendukung kegiatan pelayanan haji yang bersumber dari APBD Pemprov Sumsel tahun 2024 yang berlokasi di sekitar area komplek Asrama Haji Palembang dapat dilanjutkan pembangunannya. “Kami sudah meninjau itu. Kemarin ada beberapa poin yang disepakati. Dan hari ini juga akan kami sepakati bersama,” katanya.
Dalam rakor itu juga, Pemprov Sumsel berkomitmen untuk menyiapkan anggaran renovasi rumah dinas perhubungan Pemprov Sumsel dalam tahun anggaran 2025. Selanjutnya akan dihibahkan kepada Kementerian Pertahanan cq TNI AU.
Sementara itu, Pj Gubernur Elen Setiadi berkomitmen untuk permasalahan yang selama ini di Asrama Haji. Dia pun menganggap persoalan yang ada dapat diselesaikan dengan baik yang dituangkan dalam bentuk keputusan bersama ataupun MoU . “Kami tetap komitmen menyelesaikan ini semua, apa yang bisa diselesaikan kami selesaikan segera,” ucap Elen.
Di tempat yang sama Danlanud Sri Mulyono Herlambang (SMH) Kolonel Pnb Rizaldy Efranza menegaskan bahwa TNI tidak pernah melarang renovasi masjid. Termasuk larangan pembangunan kios hanya saja ada proses yang harus dijalankan.
Menurutnya Asrama Haji Palembang ini luar biasa mengingat fasilitas dan sarana yang begitu bagus, oleh karena itu, dia memastikan bahwa siap mendukung penuh kegiatan yang ada di Asrama Haji. “Asrama Haji ini menjadi kebanggaan semua. Artinya kami sangat mendukung pelaksanaan kegiatan yang ada di asrama haji,” ucapnya.(kbs/red)