Dewan Kesenian Palembang Buka Wacana dan Gagasan Baru Seni Rupa bagi Pelajar

# Sukses Gelar Lomba dan Workshop Melukis Bertema Pahlawan

PALEMBANG, SIMBUR – Ratusan pemuda dan pelajar membanjiri pelataran dan lantai 2 Museum Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang. Sebanyak 128 peserta workshop dan lomba seni tingkat SD, SMP, SMA dan umum dari dua kategori terlihat antusias mengikuti jalannya kegiatan.

Ketua Dewan Kesenian Palembang, Muhamad Nasir didampingi Ketua Komite Seni Rupa DKP Joko Susilo mengatakan, lomba kali ini bukan sekadar ajang ekpresi dan prestasi. Akan tetapi, lebih jauh untuk melihat potensi-potensi yang dimiliki oleh peserta. “Kembali belajar sejarah, semangat perjuangan dan patriotisme dari tokoh-tokoh pahlawan kebanggaan kita. Membuka wacana dan gagasan baru bagi seni rupa di Kota Palembang,” ungkap Nasir melalui keterangan resmi yang diterima redaksi, Kamis (3/7).

Nasir menambahkan, sederet manfaat yang bisa dipetik untuk terus berkarya yang lebih baik lagi. “Karena ini sifatnya lomba juri harus memilih yang terbaik diantara ratusan karya yang sudah dikumpulkan,” ujarnya sembari menambahkan, ke depan akan dilaksanakan menjadi kegiatan yang teragendakan dan kalender tetap kesenian di Kota Palembang.

Senada diungkap Taufan Arifin selaku ketua panitia. Menurutnya, para orang tua, guru yang mengantarkan anak dan siswanya juga tampak menikmati suasana Museum SMB II sembari menunggu anak dan siswanya yang mengikuti lomba. “Alhamdulillah, peserta sangat antusias mengikuti lomba ini, selain tema melukis dan mewarnai potrait sosok Pahlawan Sumsel. Jarang diperlombakan menjadi tantangan dan keunikkan tersendiri bagi para peserta,” ujarnya.

Taufan menyayangkan bagi para calon peserta yang tidak dapat mengkuti kegiatan lomba ini karena terlambat mendatar. Tidak sedikit pula peserta yang langsung datang ke lokasi untuk mendaftarkan dirinya. “Kami mohon maaf, karena dengan pendaftaran secara online semua data terupdate secara otomatis hingga waktu yang sudah kami tentukan Sabtu, 28 Juni 2025. Hal ini juga menjadi pembelajaran tersendiri bagi para peserta dalam mengikuti perkembangan teknologi, disiplin, dan menghargai waktu,” tambah Taufan.

Selain lomba lukis dan mewarnai, workshop melukis yang mengambil tema “Potrait Oil on Canvas” juga tak kalah serunya. Sebanyak 70 peserta yang mengikuti kegiatan tersebut. Mulai dari anak, anak, dewasa serta ibu-ibu antusias menanyakan proses dasar melukis potret, mulai dari sketsa dan menggambar bentuk dan struktur wajah, memilih warna kulit, komposisi, keseimbangan hingga berbagai perlengkapan dasar melukis potret di atas kanvas dengan Cat Minyak kepada narasumbernya yang di sampaikan Taufan Arifin.

Banyak pertanyaan yang dilontarkan peserta lainnya seputar dasar-dasar melukis potret di atas kanvas, peralatan melukis, hingga pemilihan brand untuk pelatan melukis. Semua dapat dijelaskan secara rinci oleh Taufan. Setelah lomba, Senin 30 Juni 2025, Selasa, 1 Juli 2025, seluruh karya peserta mendapatkan penilaian dari tim juri. Sejak Pukul 14.15 WIB ketiga juri berjibaku dengan karya-karya peserta yang bagus-bagus, mulai dari tema melukis tokoh SMB II dan mewarnai tokoh dr AK Gani.

Tim juri terdiri dari Taufan Arifin (Praktisi Seni Rupa, Sewarnarupa Galeri dan Pengurus Dewan Kesenian Palembang (DKP). Kemudian, DR. A. Erwan Suryanegara MSn. (Akademisi, Praktisi Seni Rupa, Dosen) dan Joko Susilo (Praktisi Seni Rupa, Ketua Komite Seni Rupa DKP). Penjurian mencakup kemiripan sosok sang Tokoh, teknik melukis, krativitas, penguasan media yang digunakan, proporsi, balance, pewarnaan, ekspresi, hingga finishing touch menjadi pertimbangan yang sangat krusial dalam karya visual.

“Dalam seni rupa, terutama seni lukis, kesalahan dalam menggambar bentuk akan berakibat fatal, sebab akan mengubah objeknya menjadi gemuk, kurus, seram, ganas, terlihat cacat dan seterusnya. Begitupun da lam meletakkan warna-warna hingga mencapai harmoni dibutuhkan ketelitian, konsentrasi dan wawasan serta pengetahuan karakter bahan yang digunakan,” ungkap Taufan.

Diketahui, lomba dan workshop melukis merupakan rangkaian perayaan Hari Jadi Kota Palembang yang ke-1342. Hadir saat pembukaan, Kepala Balai Pelestari Kebudayaan (BPK) Wilayah IV, Kristanto Januardi, Kepala Dinas Kebudayaan, M Affan Prapanca, dan undangan lainnya.

Pembukaan acara lomba lukis dan mewarnai sekaligus kegiatan workshop Melukis dan Seni Bela Diri Kuntau dilakukan oleh Staf Ahli Wali Kota Bidang Keuangan, Penda, Hukum dan HAM, Edison. Menurut dia, kegiatan ini sangat relevan untuk membangkitkan semangat kebangsaan generasi muda. Dilalukan dengan cara menyenangkan melalui keterampilan, hobi dan talenta yang dimiliki oleh peserta lewat kertas gambar, kanvas, kuas, crayon dan cat.

Selain itu la sampaikan pentingnya kolaborasi lintas sektoral untuk pelestarian budaya sekaligus menjadi bukti semangat gotong royong dalam menjaga warisan budaya. “Kegiatan ini diharapan dapat terus berlanjut dan dikembangkan di tahun-tahun mendatang sehingga dapat menjangkau masyarakat di berbagai lapisan,” ujarnya.

Sekretaris Dinas kebudayaan Kota Palembang, Septa Marus mengatakan, kegiatan semacam ini menjadi salah satu upaya menghadirkan museum sebagai publik yang aktif dan inklusif. “Kami ingin menjadikan musem sebagai tempat masyarkat belajar, berekspresi, berkreasi dan mencinti budaya sendiri,” ungkap Septa.

Sementara itu, melalui Surat Keputusan Nomor 107/07/LL&M/2025, Dewan juri telah memutuskan dan menetapkan para pemenang Lomba Lukis dan Mewarnai Dua Pahlawan Nasional Sumatera Selatan, SMB II dan Mayjen TNI. Purn. dr. AK Gani.

Adapun pemenang Kategori Mewarnai Tingkat SD (6-12 Tahun), Juara I diraih Fatimah Azzahra. Juara II Anggun Adelia Safitri dan Juara III Alya Zalijah. Selanjutnya, Harapan I, Zahra Nur Indah R. Harapan II Alisya Mitfathul Janna, dan Harapan III Floren Cataleya.

Sementara, pemenang Kategori Mewarnai Tingkat SMP (13-15 Tahun) Juara I Putri Nabila, Juara II Felicia Juliano, Juara III Nisa Elsyifa Kamila. Kemudian, Harapan I, Nyayu Eka Winda K, Harapan II Nadya Aprillia, dan Harapan III Alika Davina Putri

Selanjutnya, pemenang Kategori Melukis Tingkat SMA-Umum (16 tahun ke atas) Juara I Adriansyah, Juara II Abdurrahman RH, Juara III Maradona. Harapan I Aira Ummairah A, Harapan II Almira, dan Harapan III Rahmart Kurniawan.(red/rel)