- Diapresiasi Ketua KPPU RI, Dandim 0402 Sebut Pembangunan Koperasi Merah Putih di OKI Sudah 83 Persen
- Menhan dan PWI Pusat Agendakan 200 Wartawan Ikut Retret di Akmil Magelang
- Jelang Pergantian Tahun, Pemerintah Percepat Pemulihan Bencana Sumatera
- Dianiaya di SPBU, Istri Almarhum Ketua SMSI Musi Rawas Polisikan Tetangga
- Jejak Melayu Jambi di Nganjuk, Hidup Damai Seribu Tahun
Gempa M5,4 Guncang Banda Aceh, Tidak Berpotensi Tsunami dan Tak Ada Korban Jiwa
JAKARTA, SIMBUR – Gempabumi berkekuatan M5,4 mengguncang Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh, Minggu (30/3) pukul 09.58 waktu setempat..Berdasarkan data yang dihimpun oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), pusat gempa berada di darat dengan kedalaman 10 kilometer dengan parameter 5,63 Lintang Utara (LU) dan 95,47 Bujur Timur (BT). Gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Abdul Muhari, Ph.D, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB mengatakan, gempa dirasakan kuat selama 2 – 3 detik di Kota Banda Aceh. “Berdasarkan hasil kajian semetara, tidak ada korban jiwa dan hingga rilis ini diturunkan belum ada laporan kerusakan akibat kejadian ini,” ujar Muhari.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banda Aceh melakukan monitoring pascagempa serta mengimbau warga setempat untuk selalu waspada terhadap potensi gempa susulan. “Mengikuti informasi maupun instruksi dari pihak berwenang terkait dengan langkah kedaruratan bencana,” ujarnya.
BNPB turut mengimbau pemerintah dan masyarakat untuk waspada dan siap siaga terhadap potensi bencana gempabumi yang dapat terjadi kapan saja. “Masyarakat diharapkan untuk tetap tenang dan jangan panik, ketika gempa terjadi dapat berlindung di bawah meja yang kuat, menghindari material kaca, melakukan evakuasi ke luar rumah atau lapangan terbuka ketika gempa telah berhenti,” serunya.(red)



