- Diapresiasi Ketua KPPU RI, Dandim 0402 Sebut Pembangunan Koperasi Merah Putih di OKI Sudah 83 Persen
- Menhan dan PWI Pusat Agendakan 200 Wartawan Ikut Retret di Akmil Magelang
- Jelang Pergantian Tahun, Pemerintah Percepat Pemulihan Bencana Sumatera
- Dianiaya di SPBU, Istri Almarhum Ketua SMSI Musi Rawas Polisikan Tetangga
- Jejak Melayu Jambi di Nganjuk, Hidup Damai Seribu Tahun
LSM Laporkan Dugaan Korupsi ke Kejari Empat Lawang
# Hasil Temuan BPK Tahun Anggaran 2010-2015
EMPAT LAWANG, SIMBUR – Front Lembaga Swadaya Masyarakat Empat Lawang secara resmi melaporkan dugaan tindak pidana korupsi yang merugikan keuangan negara miliaran rupiah ke Kejaksaan Negeri ( Kejari) Empat Lawang. Laporan disampaikan Senin (14/2), sekitar pukul 12 30 WIB.
Laporan Front LSM itu langsung diterima Kajari Empat Lawang Sigit Prabowo SH MH didampingi Kasi Pidana Khusus (Pidsus), Iwan Setiadi SH di ruang serbaguna Kejari Empat Lawang. Pelapor dugaan tindak pidana itu, menyerahkan laporan hasil pemeriksaan ( LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) atas laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) Kabupaten Empat Lawang tahun 2010 – 2015.
“Kami akan tindak lanjuti dan tuntaskan pelaporan dugaan tindak pidana korupsi ini,” kata Sigit Prabowo.
NGO Revolutioner, Achmad Zarkasih, mengatakan, pihak menuntut dan mendesak Kejari Empat Lawang segera menindaklanjuti pelaporan tindak pidana korupsi yang telah menimbulkan kerugian negara sekitar Rp 3,6 miliar.
”Kami akan melaporkan dugaan tindak pidana korupsi juga ke Kejati dan Kejagung,” kata Achmad Zarkasih didampingi Windo ICW serta Yulazar L-KPK Empat Lawang.
Adapun pengerjaan proyek yang menimbulkan kerugian negara, berdasarkan LHP BPK RI tahun 2010-2015. Meliputi penimbunan perkantoran Talang Jawa, pembangunan Pasar Pendopo, pembangunan pengaspalan jalan belakang rumah makan Surya Kecamatan Pendopo tahun 2010. Lalu pengadaan konstruksi peningkatan jalan Pajar Bakti- Lawang Agung, jasa konsultasi DPPKAD tahun 2011.
Kemudian pembangunan pasar pendopo, konstruksi rumah dinas bupati serta pembangunan gedung pertemuan, peningkatan struktur konstruksi jalan simpang poton ulu musi- talang Padang paiker tahun 2012-2013. Selanjutnya pembangunan jalan lingkar dan pelataran parkir gedung serbaguna, pembangunan jalan poros desa Pancor Mas, pengadaan konstruksi pembelian gedung inspektorat tahun 2014 dan Pembangunan jalan Tanjung beringin – tanjung Kupang baru tahun 2015.(red/smsi)



