Doni Monardo Pamit, Kepala BNPB Kini Dijabat Ganip Warsito

JAKARTA, SIMBUR – Letnan Jenderal TNI Dr (HC) Doni Monardo tak lagi menjabat Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19. Jabatannya digantikan Letnan Jenderal TNI Ganip Warsito. Pelantikan dan sertijab dipimpin langsung Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (25/5).

“Kami mohon pamit sebagai Kepala BNPB, sekaligus sebagai Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19. Juga berakhirnya masa tugas sebagai TNI aktif dan memasuki masa purnabakti,” ujar Doni Monardo melalui pesan tertulis, Selasa (25/5).

Diketahui, Letnan Jenderal TNI (Purn) Dr. (H.C.) Doni Monardo yang menjabat sejak awal Januari 2019. Selama lebih dari dua tahun Doni telah melakukan banyak pencapaian.

Kiprah Doni sangat luar biasa selama memimpin penanggulangan bencana di Indonesia. Pengalaman dalam menangani bencana berskala besar, seperti gempa bumi Sulawesi Barat dan cuaca ekstrem di Nusa Tenggara Barat, serta penanganan pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, sangat diapresiasi banyak pihak.

Berbagai pemikiran dan langkah konkret dilakukan Doni Monardo dalam menumbuhkan organisasi dan penanggulangan bencana di Indonesia. Jargon “Kita Jaga Alam, Alam Jaga Kita” sangat kuat dalam kepemimpinannya sebagai salah satu upaya mitigasi bencana.

Di bawah kepemimpinan Doni, mitigasi vegetasi menjadi model dalam penanganan bencana hidrometeorologi basah dan geologi, seperti banjir, tanah longsor dan tsunami. Selain itu, pendekatan pentaheliks memberikan nuansa kolaborasi dan kerja sama nyata dalam penanggulangan bencana di Tanah Air. Pentaheliks yang terdiri dari pemerintah, pakar/akademis, lembaga usaha, masyarakat dan media massa menjadi wujud konkret untuk terus mengkampanyekan bahwa penanggulangan bencana adalah urusan bersama.

Ia juga menyampaikan terima kasih atas segala dukungan, kerja sama yang sudah terjalin dengan baik. BNPB mengucapkan terima kasih kepada Letjen TNI Dr. (H.C.) Doni Monardo atas pengabdian dalam penanggulangan bencana di Indonesia.

Sementara, sebelum menjabat Kepala BNPB, Ganip menjabat sebagai Kepala Staf Umum TNI sejak pertengahan Januari 2021 lalu. Pria kelahiran Magelang, Jawa Tengah, merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1986. Di samping itu, Ganip mengemban sejumlah posisi strategis militer, antara lain Pangkogabwilhan III (2019 – 2021), Asops Panglima TNI (2018 – 2019), Pangdam XIII/Merdeka (2016 – 2018) dan Pangdivit 2/Kostrad (2015 – 2016).

Perwira tinggi 57 tahun bergelar sarjana ekonomi dan magister manajemen ini mengenyam berbagai jenjang pendidikan militer mulai dari Akmil 1986. Selanjutnya sederet Pendidikan dijalaninya, Sussarcabif, Selapa I dan II, Seskoad, Sesko TNI, Lemhanas, hingga Sus Dan Brigif. Ganip merupakan Kepala BNPB ke-4 setelah kepemimpinan beberapa jenderal TNI, yaitu Doni Monardo, Willem Rampangilei, dan Syamsul Maarif. (red)