- Pastikan Kesiapan Satuan, Pangdam II/Sriwijaya Kunjungi Kodim 0418/Palembang
- Dewan Pers Perkuat Legal Standing Ketua Umum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang
- Arizki Fil Bahri Jadi Plt Ketua PWI Natuna, Raja Isyam Azwar Direstui Rekrut Anggota PWI Riau
- Pipa Induk Milik Perumda Tirta Musi Pecah akibat Pergerakan Tanah, Warga Talang Jambe Keluhkan Air Bersih Sering Tidak Mengalir saat Cuaca Ekstrem
- Dandim 0401/KBL Terima Kunjungan Kapolres Bandar Lampung
Delapan Orang Tewas Tertimbun Longsor di Bali

JAKARTA, SIMBUR – Delapan warga menjadi korban dalam kejadian bencana tanah longsor di dua lokasi di Pulau Dewata, Bali selama dua hari ini, Minggu (19/1) dan Senin (20/1). Adapun lokasi pertama adalah di Kabupaten Klungkung dan yang kedua di Kota Denpasar.
Abdul Muhari, Ph.D, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB menerangkan, laporan Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per sore ini, Senin (20/1) pukul 18.00 WIB, peristiwa tanah longsor di Kabupaten Klungkung menyebabkan 4 orang meninggal dunia. “Satu dalam pencarian dan 4 lainnya harus mendapatkan perawatan intensif karena mengalami luka,” ujar Muhari, Selasa (21/1).
Peristiwa nahas itu terjadi di Desa Pikat, Kecamatan Dawan pada Minggu (19/1) pukul 18.00 WITA. “Sebuah pondok tertimpa bebatuan besar hingga menyebabkan jatuhnya korban jiwa,” terangnya.